Klaten, jatengtrust.com- Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K. melaksakan pengecakan pelaksanaan vaksinasi massal di Kabupaten Klaten, Kamis (22/7/2021). Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Jateng didampingi Irwasda Polda Jateng, Dirbinmas, Dirlantas serta Kabidhumas Polda Jateng.
Kapolda Jateng Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., menyampaikan apresiasi pelaksanaan vaksinasi massal di Klaten.
Di Klaten telah dilaksanakan vaksinasi sebanyak 6200 dibagi putaran pertama dan kedua. Di seluruh Kabupaten Kota kita lakukan hal yang sama. Untuk Kepolisian, kita siapkan Gerai Vaksin Presisi sejumlah 336 yang setiap hari melaksanakan vaksinasi massal.,” jelas Kapolda Jateng.
Kapolda berharap masyarakat memanfaatkan vaksinasi massal, baik yang diselenggarakan oleh Pemda, TNI dan Polri, agar terciptanya herd immunity. Minimal mengurangi beban terkonfirmasi positif Covid-19 di Jateng.
“Terkait dengan pemberlakuan PPKM Darurat dan meningkat jadi PPKM Level, kita juga TNI-Polri serta Pemda mendukung percepatan bantuan sosial yang telah diberikan. Khusus polri, kita telah mendapatkan bantuan sebanyak 380 ton beras yang tersebar di Polres jajaran Jateng. Di masing-masing Polres sudah disiapkan 6 ton untuk kegiatan baksos kepada masyarakat yang terdampak yaitu pedagang kali lima, sopir angkot, dan lainnya, ” ungkap Kapolda Jateng.
Kapolda Jateng berharap bantuan sosial ini dapat meringankan masyarakat terdampak PPKM Darurat maupun PPKM Level.
“Kami sudah Ingatkan Kapolres jajaran Polda Jateng agar bansos dari Polri harus tepat sasaran, sehingga masyarakat betul-betul merasakan terbantu dan dapat mengurangi beban,” imbuh Kapolda Jateng.
Kapolda Jateng menyampaikan, khusus untuk Klaten, kami akan menerapkan manajemen kontijensi karena angka aktif Covid-19 mendekati angka 5000, Pejabat Polda akan turun ke Klaten untuk memberikan briefing, mengevalusi kegiatan penganganan Covid-19.
“Untuk masyarakat Klaten, kami mengimbau, mari kita laksanakan protokol kesehatan dengan ikut isolasi terpusat, semua sudah disiapkan. Jadi isolasi terpusat, kita dikumpulkan diobati sehat kembali, jangan takut, semua biaya ditanggung Pemda dan Pemprov, tegas Kapolda Jateng. (Red)