Wonogiri, jatengtrust.com- KegiatanTNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-110 di Dusun Gemawang, Desa Brenggolo, Kecamatan Jatiroto mendapatkan perhatian khusus dari Mabes TNI AD.

Asisten Perencanaan dan Anggaran Kepala Staf Angkatan Darat (Asrena Kasad) Mayjen TNI Hendrasto Joko Saksono lakukan pengecekan progres kegiatan fisik dan nonfisik, hari ini bersama unsur Forkompimda Wonogiri ikut hadir pada kegiatan tersebut. (17/3/2021).

Pihaknya mengapresiasi perhatian dari Bupati Wonogiri Joko Sutopo yang turut mendukung suksesnya program TMMD. “Jadi semuanya bersatu untuk membangun daerah secara bergotong royong,” ungkap Hendrasto, di sela kegiatan.

Katim Pengawas dan Evaluasi Penanggung Jawab Operasi (Wasev PJO) TMMD Reguler Ke-110 tahun 2021 ini menambahkan, giat TMMD juga dapat menanggulangi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang merongrong kesatuan dan persatuan bangsa.

Mayor Jenderal TNI Hendrasto menilai, kondisi Kota Sukses sangat kondusif berkat sinergi antara Bupati Joko Sutopo, Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf. Imron Masyhadi, dan Kapolres Wonogiri AKBP Christian Tobing. “Situasi yang kondusif ini bisa tercipta juga karena peran tokoh pemuda, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan tokoh agama. Mudah-mudahan selalu terjaga dan TMMD bisa berguna bagi masyarakat,” paparnya.

Ditambahkan Mayor Jenderal Hendrasto, program TMMD ikut memberikan pembinaan terhadap usaha masyarakat. Seperti usaha kopi robusta Brenggolo.

Hasil evaluasinya, TMMD Reguler ke-110 di Dusun Gemawang, Desa Brenggolo, Kecamatan Jatiroto sangat bagus. Membuat masyarakat antusias berpartisipasi. “Masyarakat sangat peduli. Bersama-sama membangun (daerahnya). Sangat luar biasa,” tegas Hendrasto.

Bupati Wonogiri Joko Sutopo yang juga meninjau lokasi ikut menuturkan, TMMD adalah representasi manunggalnya TNI bersama masyarakat dalam membangun desa. TMMD mengingatkan agar akar-akar nasionalisme tidak tercabut dari masyarakat.

“Bisa kita lihat, ada TNI, Polri dan seluruh elemen masyarakat berpartisipasi semua dalam TMMD. Semua bergerak bersama,” ucapnya. Masing-masing pihak memberikan sumbangsih terbaik membangun daerah. Hasilnya tentu saja dapat dinikmati masyarakat.

Diketahui, terdapat 26 sasaran fisik dan sejumlah proyek nonfisik dalam TMMD Reguler ke-110 yang dilaksanakan sejak tanggal 2-31 Maret. Proyek fisik antara lain penyiapan badan jalan, drainase, jembatan, gorong-gorong, rabat jalan, pembangunan poskamling dan sebagainya di daerah yang berbatasan dengan Dusun Tempel, Desa Pakis Baru, Kecamatan Nawangan Pacitan itu.

Untuk kegiatan nonfisik di antarnaya penyuluhan dan sosialisasi guna meningkatkan kwalitas masyarakat yang menyasar pada bidang kesehatan, pendidikan, wirausaha, sosialisasi program pemerintah, dan pembentukan karakter bela negara. (Red)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.